Cara Menggunakan Alat Tourniquet untuk Injeksi

Tourniquet merupakan alat untuk menghentikan aliran darah. Alat ini berbentuk seperti tali elastis dengan pengait untuk mengencangkan bagian tubuh. Alat ini bisa digunakan dalam beberapa kondisi seperti untuk pertolongan pertama untuk menghentikan aliran darah pada luka ketika terjadi kecelakaan, lalu juga digunakan untuk menekan aliran darah sehingga pembuluh darah tampak melebar dan menonjol sehingga lokasi penusukan dapat dengan mudah ditentukan

Alat ini mudah untuk didapatkan, Bro Sis bisa cari di berbagai toko alat kesehatan, salah satunya di MEDTOOLS.ID, disana terdapat tourniquet dan beberapa alkes kebutuhan mahasiswa kedokteran. Pada artikel ini Medi akan jelaskan bagaimana cara menggunakan alat ini dengan benar.

Penggunaan Tourniquet untuk Injeksi

Saat preklinik semester 4 atau 5 Bro Sis akan mempelajari tentang injeksi, dimana di materi tersebut akan mempelajari beberapa teknik injeksi dan cara penggunaan alat ini untuk melakukan injeksi. Biasanya dilakukan pada teknik injeksi intravena yang digunakan pada pemasangan alat infus, pengambilan darah, dll.

Untuk penggunaannya cukup mudah, Bro Sis bisa mengikuti cara-cara ini: 

1. Pertama, pastikan Bro Sis mempunyai alat tourniquet
2. Memberikan peringatan kepada pasien bahwa prosedur menggunakan alat ini akan menimbulkan rasa sakit dan infokan untuk pakaian yang menghalangi daerah pengambilan darah untuk dibuka atau disisingkan
3. Tourniquet dipasang pada 3-4 inci di atas tempat injeksi.
4. Pastikan berada di ukuran yang sesuai karena Jika terlalu dekat dari tempat tusukan,vena dapat kolaps ketika darah terhisap ke dalam tabung spuit dan jika terlalu jauh dari tempat tusukan pengambilan darah tidak akan efektif.
5. Tourniquet dipasang jangan terlalu kencang
6. Jika sudah dipasang, informasikan pasien untuk mengepal tangannya hingga pembuluh darah di lengan akan menjadi lebih menonjol
7. Dan selesai Bro Sis bisa melakukan injeksi pada pembuluh darah.

Beberapa Catatan saat Menggunakan Tourniquet

• Jangan menggunakan tourniquet terlalu lama karena akan menyebabkan  Hemokonsentrasi atau kondisi dimana komponen darah yang tidak dapat dengan mudah meninggalkan aliran darah, menjadi terkonsentrasi pada volume plasma yang lebih kecil.
• Longgar ketika digunakan, jika longgar akan tidak efektif tidak digunakan. 
• Dilonggarkan dan dikencangkan kembali secara berulang, jika Bro Sis lakukan ini bisa merusak pembuluh darah

Itu dia cara menggunakan Tourniquet untuk injeksi, Bro Sis bisa gunakan cara ini untuk lakukan beberapa teknik injeksi. Jika Bro Sis ingin latihan injeksi bisa menggunakan paket injeksi temen, karena di paket injeksi temen Bro Sis sudah mendapatkan alat-alat kebutuhan latihan injeksi seperti: 

1. Spuit 3cc
2. Spuit 1cc
3. Tourniquet
4. Alkohol swab 
5. Dan tentunya tourniquet 

Jika Bro Sis mau order bisa langsung cek @MEDTOOLS.ID yaa

Penulis: Andika Chris Ardiansyah
Peninjau: dr.lonlim